cara menghapus dual boot linux ubuntu





Gan, pada saat ini dan hari ini juga, Saya akan membahas bagaimana sih menghapus Grub dan Menghapus boot Linux yang di dual boot kan dengan Window 7. Awalnya saya ingin mencoba install SO Lnux pertama saya yaitu Linux Ubuntu 11.04.Namun ini hanya coba-coba, setelah berhasil instal Ubuntu 11.04, Saya memantapkan untuk melakukan dual boot dengan SO asli saya yaitu Windows 7. Tetapi, setelah berpuas dan bersuka ria di SO Linux Ubuntu 11.04 saya ingin menhapus seluruh SO tersebut dan akhirnya di SO Windows 7, saya menghapus partisi Linix tsb di Disk Management. Yang terjadi saat Laptop saya di restart adalah tidak masuk ke SO Win 7 tetapi ada bacaan Grub Rescue. Nah bingung kan tuh ?

Saya kemudian mencari jawaban tersebut, setelah sekian lama mencari dari google dengan kata kunci bermacam-macam. Akhirnya saya mandapatkan pencerahan dari blognya Om Arif Budi Setyawan. Pada situasi seperti ini yang kita butuhkan hanyalah DVD instalasi windows 7 (saya belum mencoba keberhasilan jika menggunakan Command Prompt dari windows).

 Saya harapkan baca hingga selesai terlebih dahulu jika ingin mempraktekkan cara ini. Booting komputer dari CD/DVD.

1. Pada menu Repair masuk ke pilihan Command Prompt. Gimana sih cara nya masuk ke Command Prompt, tapi SO nya gak muncul. Cara nya yaitu dengan memasukan CD instalasi Windoows 7 kita, pada menu awal kita jangan memilih install tapi kita pilih Repair. nah pada menu repair tsb ada command prompt dan kita masuk dah ke CMD tsb.
2. Untuk menghapus pilihan OS pada saat booting, ketikkan bootsect /nt60 C:
3. Dan untuk mengembalikan booting primary pada windows 7, ketikkan bootrec /fixmbr
4. Kemudian restart komputer.
5. Dengan perintah tersebut booting hanya akan berlaku untuk windows 7 saja. Jadi tidak perlu memilih OS, karena komputer akan langsung memproses windows 7.

Lalu bagaimana dengan linuxnya? Booting untuk Ubuntu telah hilang, namun sistem dan file-filenya masih ada. Untuk menghapusnya kita dapat menggunakan Disk Management yang ada pada windows 7. Pada Windows Explorer, drive yang kita gunakan untuk Ubuntu memang tidak terlihat, tetapi pada Disk Management seluruh drive yang ada akan muncul.

1. Start, kemudian klik kanan pada Computer dan klik Manage. (login dahulu sebagai administrator) 2.Untuk menghapus seluruh data Ubuntu, pada menu Disk Management klik kanan pada drive tempat Ubuntu diletakkan dan pilih Delete Volume
3. Drive yang kita delete tersebut belum bisa kita gunakan. Untuk mengaktifkannya kembali, klik kanan pada drive tersebut dan klik New Simple Volume
4. Klik Next, dan tetapkan kapasitas yang akan digunakan, jika ingin menggunkan seluruh kapasitas drive langsung klik Next
5. Pilih path pada Assign the following drive letter, kemudian Next
6. Pada Volume label tuliskan nama untuk drive tersebut, kemudian Next dan Finish. Seluruh langkah yang

Bila, gak berhasil dan masih gitu-gitu aj, coba anda tambahkan ".exe" pada akhir  bootrec .

Tutorial Instalasi windows XP

Tutorial Instalasi windows XP
Sebelum Menginstal Win Xp sebelumnya harus lihat, Spesifikasi minimum hardware yang dibutuhkan:
• Prosesor Pentium 1.5 Ghz/AMD yang setara
• CDROM/DVDROM drive
• RAM 128 MB
1. Sebelumnya kamu membutuhkan CD master Windows XP terlebih dahulu kemudian masukan di CDROM/DVDROM kamu. Lalu restart komputer kamu, kemudian nampak tampilan seperti gambar lalu tekan tombol Delete pada keybord agar kamu dapat masuk di BIOS(Basic Input Output System) komputer. Pada beberapa jenis Mainboard harus menekan tombol F2 pada keyboard. Kamu dapat melihatnya pada perintah Press DEL to run Setup.

2. Lalu kamu akan berada dalam BIOS kemudian pilih Boot pada menu dan pilih item Boot Device Priority seperti pada gambar.

3. Setelah itu Kamu merubah [CDROM] pada posisi 1st Boot Device untuk boot melalui CDROM dengan menggunakan tombol +- di keyboard.Lalu tekan F10 untuk menyimpan konfigurasi kamu.

4. Restart komputer tunggu hingga muncul tulisan seperti pada gambar lalu tekan sembarang tombol dengan cepat.
5. Setelah pada tampilan berikut tekan Enter untuk lanjut pada proses instal atau R untuk melakukan reparasi Windows di Recovery Consule atau F3 untuk mengakhiri proses instal.
6. Lanjut pada Lisencing Agreement tekan F8 untuk lanjut dan ESC untuk batalkan proses.

7. Pada gambar posisi partisi belum terisi oleh sistem windows.Tekan C untuk membuat partisi baru pada harddisk dan Enter untuk menginstal.

8. Lalu masukan berapa besar kapasitas partisi yang ingin kamu buat dalam satuan megabytes(MB) dan tekan Enter untuk membuat partisinya seperti terlihat pada gambar.

9. Kemudian tekan Enter untuk melakukan proses instal atau Delete untuk menghapus partisi.

10. Dan pilih NTFS file system (Quick) atau FAT file system (Quick) lalu tekan Enter.

10. Setelah membuat partisi dan enter di Data C (System), Lalu ada 4 pilihan menginstal. Untuk mempercepat instalasi, Kita pilih saja yg nomor 1.

11. Bila proses instalasi langkah 1 → 10 benar maka akan tampil seperti gambar.

12. Setelah itu kamu sampai pada layar berikut Click Next.

13. Lalu isikan dengan Nama dan Organisasi Kamu kemudian tekan Next.

14. Disini Kamu akan mengisikan Produk Key atau Serial Number dari type windows Kamu tekan Next lagi.

15. Isikan nama komputer dan password untuk mengaksesnya lalu tekan Next.

16. Set Time Zone pada posisi (GMT+80:00) klik Next.

17. Typical settings: Pada option ini settingan jaringan akan dibuat default windows danCustom settings: Untuk mensetting jaringan kamu secara manual lalu klik Next.

18. Bila Kamu terhubung kejaringan local dengan domain pilih option Yes, lalu isi dengan nama DOMAIN yang sama dengan DOMAIN jaringan Kamu dan sebaliknya jika tidak terhubung kejaringan atau terhubung tapi tanpa DOMAIN pilih option No, sekali lagi tekan Next.

19. Selanjutnya Kamutinggal mengklik Ok,Next,Skip dan Finish juga diminta mengisikan nama kamu. hingga Kamu berada pada tampilan Dekstop Windows seperti ini. Sekarang Kamu tinggal menginstal driver hardware CPU Kamu.

20. Bila kita menginstal CD Win XP yang bajakan aias beli dikaki lima, Sebaiknya kita langsung mematikan Windows Update yang ada di Control Panel.

21. Setelah semua selesai ucapkan Hamdallah. Selamat Mencoba.

Turial Ini saya postingkan tidak ada gambarnya, tetapi kawan-kawan bisa mendownload nya. ukurannya kecil kok. Langsung aja Sedot Linknya ( Formatnya DOC & PDF )

Download format PDF

download[4]

Download Format DOC

download[4]

SEMOGA BERMANFAAT ^_^

Agung Wicaksono

Menerapkan Prosedur K3 pada saat perawatan PC

Menerapkan Prosedur K3 pada saat perawatan PC
A. Menerapkan prosedur lingkungan kerja tentang kesehatan, keselamatan dan keamanan.

1. Kesehatan Kerja

1). Untuk efisiensi kerja yang optimal dan sebaik-baiknya, pekerja harus dilakukan dengan cara dan dalam lingkungan kerja yang memenuhi syarat-syarat kesehatan. Lingkungan dan cara dimaksud meliputi di antaranya tekanan panas, penerangan di tempat kerja, debu di udara ruang kerja, sikap badan, penserasian manusia dan mesin, pengekonomian upaya. Cara dan ligkungan tersebut perlu disesuaikan juga dengan tingkat kesehatan dan keadaan gizi tenaga kerja yang bersangkutan.

b. Contoh-contoh upaya menerapkannya prosedur kesehatan kerja :

1. Pada saat merawat PC dan membersihkan debu-debu pada PC kita harus memakai masker agar debu itu tidak terhisap oleh hidung.
2. Pada saat melakukan perakitan PC hendaknya kita memakai alas kaki/ Gelang antistatic agar saat melakukan perakitan tubuh kita tidak terkena loncatan arus listrik.


2. Keselamatan Kerja

1. Keselamatan kerja adalah sarana utama untuk pencegahan kecelakaan, cacat
dan kematian sebagai akibat kecelakaan kerja. Keselamatan kerja yang baik
adalah pintu gerbang bagi keamanan tenaga kerja.
2. Analisa kecelakaan secara nasional berdasarkan angka-angka yang masuk atas
dasar wajib lapor kecelakaan dan data kompensasinya dewasa ini seolah-olah
relatif rendah dibandingkan banyaknya jam kerja tenaga kerja

a. Metoda Pencegahan Kecelakaan

Kecelakaan-kecelakaan akibat kerja dapat dicegah dengan :

1. Peraturan perundangan yaitu ketentuan yang diwajibkan mengenai kondisikondisi
kerja pada umumnya, perencanaan, konstruksi, perawatan,
pemeliharaan pengawasan, pengujian, dan cara kerja peralatan industri, tugastugas
pengusaha dan buruh, latihan supervisi medis, P3K, dan pemeriksaan
kesehatan.
2. Standarisasi yaitu penetapan standar-standar resmi setengah resmi atau tak
resmi mengenai misalnya konstruksi yang memenuhi syarat-syarat


3. Keamanan Kerja

Dalam melakukan sebuah pekerjaan pasti kita menggunaka alat/ barang yang memenuhi standard agar kita terhindar dari sebuah kecelakaan. Contohnya :

1. Dalam memasang jaringan kita biasanya memanjat tower, alat yang harus kita gunakan adalah safety belt yang gunanya adalah melindungi kita bila kita terjatuh dari ketinggian.
2. Saat kita merakit PC hendaknya kita menggunakn alas kaki / Gelang antistatic agar kita terhindar dari loncatan arus listrik.



Bagi, kawan-kawan yang ingin download ini untuk keperluan tugas kawan-kawan. Klik aja DOWNLOAD dibawah ini. By : Agung Wicaksono



download[4]

Cara Merakit PC yang baik dan benar

Cara Merakit PC yang baik dan benar
CARA MERAKIT PC

Persiapan Komponen dan Perlengkapan


CARA MERAKIT PC


Komponen komputer beserta perlengkapan untuk perakitan dipersiapkan untuk perakitan dipersiapkan lebih dulu untuk memudahkan perakitan. Perlengkapan yang disiapkan terdiri dari :

a) Alat-alat

1.Obeng + -
2.Tang lancip
3.Testpen/Multimeter/Multitester
4.Pinset
5.Gelang anti static

b) Bahan-bahan/ Spesifikasi PC

1.Monitor Samsung LED 18,5” B1930
2.Casing Digital Aliance
3.Motherboard Gygabyte
4.Processor Intel core i3 550
5.RAM 4GB DDR3
6.Hardisk 500GB Seagate
7.VGA card Ati radeon 1GB
8.Keyboard & Mouse Logitech
9.Power Supply Extreme 500w


PERAKITAN


Tahapan proses pada perakitan komputer terdiri dari:

1. Penyiapan motherboard
2. Memasang Prosessor
3. Memasang heatsink
4. Memasang Memori
5. memasang Motherboard pada Casing
6. Memasang Power Supply
7. Memasang Hardisk,DVD ROM, dll 8. Memasang kabl internal
9. Memasang card Adapter
10. Penyelesaian Akhir

1. Penyiapan motherboard

Periksa buku manual motherboard untuk mengetahui posisi jumper untuk pengaturan CPU speed, speed multiplier dan tegangan masukan ke motherboard. Atur seting jumper sesuai petunjuk, kesalahan mengatur jumper tegangan dapat merusak prosessor.Lalu, simpan Motherboard pada posisi yang rata dan di beri alas.

2. Memasang Prosessor

Prosessor lebih mudah dipasang sebelum motherboard menempati casing. Cara memasang prosessor jenis socket dan slot berbeda.Dan, hindari menyntuh kaki-kaki processor agar pin-pin pada kaki-kaki tersebut tidak rusak / patah. Cara memasang Processor pada slot nya :

a. Tentukan posisi pin 1 pada prosessor dan socket prosessor di motherboard, umumnya terletak di pojok yang ditandai dengan titik, segitiga atau lekukan.

b. Tegakkan posisi tuas pengunci socket untuk membuka.

c. Masukkan prosessor ke socket dengan lebih dulu menyelaraskan posisi kaki-kaki prosessor dengan lubang socket. rapatkan hingga tidak terdapat celah antara prosessor dengan socket.

d. Turunkan kembali tuas pengunci.



3. Memasang Heatsink

Fungsi heatsink adalah membuang panas yang dihasilkan oleh prosessor lewat konduksi panas dari prosessor ke heatsink.Cara memasang heatsink :

1.Sebelum memasang heatsink ke atas processor alangkah baiknya diatas processor tersebut diberi termacompon/ pasta secukupnya, agar kinerja heatsink itu lebih maksimal.

2.Setelah Processor diberi pasta,lalu pasangkan heatsink ke atas processor. Lalu, kencangkan heatsink menggunakan sekrup.



4. Memasang Memori

Memori umumnya dipasang berurutan dari nomor socket terkecil. Urutan pemasangan dapat dilihat dari diagram motherboard.Setiap jenis modul memori yakni SIMM, DIMM dan RIMM dapat dibedakan dengan posisi lekukan pada sisi dan bawah pada modul.Cara memasang untuk tiap jenis modul memori sebagai berikut.Karena, saya menggunakan Memori berjenis DIMM maka yang saya akan bahas adalah cara memasang Memori erjenis DIMM :

Jenis DIMM dan RIMM

Cara memasang modul DIMM dan RIMM sama dan hanya ada satu cara sehingga tidak akan terbalik karena ada dua lekukan sebagai panduan. Perbedaanya DIMM dan RIMM pada posisi lekukan

1. Rebahkan kait pengunci pada ujung slot

2. sesuaikan posisi lekukan pada konektor modul dengan tonjolan pada slot. lalu masukkan modul ke slot.

3. Kait pengunci secara otomatis mengunci modul pada slot bila modul sudah tepat terpasang.



5. Memasang Motherboard pada Casing

Motherboard dipasang ke casing dengan sekerup dan dudukan (standoff). Cara pemasangannya sebagai berikut:

1. Tentukan posisi lubang untuk setiap dudukan plastik dan logam. Lubang untuk dudukan logam (metal spacer) ditandai dengan cincin pada tepi lubang.

2. Tempatkan motherboard pada tray casing sehinga kepala dudukan keluar dari lubang pada motherboard. Pasang sekerup pengunci pada setiap dudukan logam.

3. Pasang tray casing yang sudah terpasang motherboard pada casing dan kunci dengan sekerup.




6. Memasang Power Supply

Beberapa jenis casing sudah dilengkapi power supply. Bila power supply belum disertakan maka cara pemasangannya sebagai berikut:

1. Masukkan power supply pada rak di bagian belakang casing. Pasang ke empat buah sekerup pengunci.

2. HUbungkan konektor power dari power supply ke motherboard. Konektor power jenis ATX hanya memiliki satu cara pemasangan sehingga tidak akan terbalik. Untuk jenis non ATX dengan dua konektor yang terpisah maka kabel-kabel ground warna hitam harus ditempatkan bersisian dan dipasang pada bagian tengah dari konektor power motherboard. Hubungkan kabel daya untuk fan, jika memakai fan untuk pendingin CPU.


7. Memasang Drive

Prosedur memasang drive hardisk, CD ROM, CD-RW atau DVD adalah sama sebagai berikut:

a) Memasang hardisk.

1.Siapkan Hardisk.

2.Pasangkan hardisk pada tempat yang tersedia di casing(biasanya terletak dibawah slot Floopy disk)

3.Saat memasang hardis jangan sampai terbalik, setelah dipasangkan lalu kencangkan hardisk menggunakan sekrup hingga kuat.

b)Memasang DVD ROM

1.Tempatkan DVD ROM pada socket/tempat khusus DVD ROM yang terdapat pada casing.

2. Saat memasangkan DVD ROM jangan sampai terbalik, bila sudah. Lalu, kencangkan DVD ROM menggunakan sekrup.



8. Memasang kabel-kabel internal.

1. Pasangkan kabel connector power power Supply ke slot connector power pada motherboard.

2.Pasangkan kabel ATA pada slot yang ada pada DVD ROM ke slot IDE yang ke 2 yang ada pada motherboard. Dan, jangan lupa pasangkan kabel power power supply ke slot yang ada pada DVD ROM.

3.Pasangkan kabel ATA pada slot yang ada pada Hardisk ke slot IDE yang ke 1 yang ada pada motherboard.Dan, jangan lupa pasangkan kabel power yang ada pada power supply ke slot yang ada pada Hardisk.


9. Memasang Card Adapter

Card adapter yang umum dipasang adalah video card, sound, network, modem dan SCSI adapter. Video card umumnya harus dipasang dan diinstall sebelum card adapter lainnya. Cara memasang adapter:

1. Pegang card adapter pada tepi, hindari menyentuh komponen atau rangkaian elektronik. Tekan card hingga konektor tepat masuk pada slot ekspansi di motherboard

2. Pasang sekerup penahan card ke casing


10. Penyelessaian Akhir

1. Pasang penutup casing dengan menggeser

2. sambungkan kabel dari catu daya ke soket dinding.

3. Pasang konektor monitor ke port video card.

4. Pasang konektor kabel telepon ke port modem bila ada.


5. Hubungkan konektor kabel keyboard dan konektor mouse ke port mouse atau poert serial (tergantung jenis mouse).

6. Hubungkan piranti eksternal lainnya seperti speaker, joystick, dan microphone bila ada ke port yang sesuai. Periksa manual dari card adapter untuk memastikan lokasi port.



Bagi kawan-kawan yang ingin mendownload ini, untuk tugas kawan-kawan, formatnya doc. klik aja download dibawah ini. By : Agung Wicaksono


download[4]

Melakukan Perawatan PC

Melakukan Perawatan PC
Cara Merawat Komputer atau Tips Perawatan Komputer, khususnya CPU biasanya hanya akan dilakukan setelah terjadi keluhan atau kerusakan. Kayaknya hal ini kurang tepat. Dalam pemakaiannya seharusnya dilakukan perawatan komputer secara berkala baik pada CPU maupun monitor. Sebenarnya ada beberapa hal mendasar yang sering kita lupakan kaitannya dengan cara merawat komputer atau tips perawatan komputer atau PC, yang dapat menyebabkan terjadinya kerusakan pada komputer.
Pertama dilihat dari sudut Hardware :

1. Konsentrasi debu yang menempel pada perangkat di dalam CPU maupun Monitor. Khususnya pada komputer (PC) yang ditempatkan di ruang terbuka. Konsentrasi debu tinggi akan menyebabkan koneksi pada soket peripheral tergangguPendinginan. Pada beberapa jenis komputer khususnya komputer jadul memiliki suhu prosessor yang cukup tinggi namun memiliki cara pendinginan yang saya rasa masih kurang

2. Pemasangan peripheral yang kurang pas atau kurang kokoh. Biasanya ini sering terjadi pada PC rakitan lokal. Sering cara pemasangan Motherboard atau peripheral lainnya dengan sekrup yang tidak lengkap atau kurang kencang. Ini yang sering terlewatkan dalam cara merawat atau tips perawatan komputer. Hal ini bisa berakibat fatal

3. Kondisi Power Suply. Ini sering lolos perhatian saat kita merawat komputer. Pada pemakaian yang sudah lama, kebanyakan power suply akan mengalami yang namanya penumpukan debu, jadi harus segera dibersihkan

4. Kapasitas Daya Power Supply yang kurang memadai

5. Suhu ruangan. Suhu ruangan ideal untuk PC sekitar 19 derajat Celcius

6. Listrik yang sering drop/mati atau kurang daya. Hal ini akan menyebabkan komputer mati secara mendadak tanpa proses Shutdown

Kedua dilihat dari sudut Software :

1. Tidak sesuainya OS, Aplikasi dan volume data dengan spesifikasi Komputer yang digunakan.

2. Sering menggunakan komputer untuk game-game kelas berat… wah2… kayak tinju saja. Menjalankan game pada PC akan banyak menghasilkan space-space Fragment dan file-file temporary yang memperlambat kinerja komputer

3. Virus. Adanya virus dapat menyebabkan lambatnya akses pada komputer dan rusaknya system atau data. Bahkan dalam kondisi ekstrim dapat menyebabkan komputer macet/hang. Kalau sudah macet tidak ada cara lain selain menekan tombol Restart pada CPU. Apabila ini sering terjadi otomatis CPU sering mati tanpa proses ShutDown yang berarti akan memperpendek umur komputer khususnya Harddisk. Biasanya virus ditularkan melalui Flashdisk dan Internet bagi PC yang sering terkoneksi Internet. Selain itu tips pemilihan anti virus yang kurang tepat juga dapat mempengaruhi kinerja komputer.



Dengan mengetahui hal-hal di atas maka untuk mengantisipasinya perlu dilakukan cara merawat komputer atau tips perawatan komputer atau PC secara total sebagai berikut :

1. Bersihkan debu yang menempel pada motherboard dan peripheral lain di bagian dalam CPU dengan kuas cat ukuran sedang dan kecil untuk sudut dan celah-celah yang sempit. Lakukan juga pada Power Suply dengan cara membuka casing/box power suply terlebih dahulu dan perhatikan solderan-solderannya apakah perlu dilakukan penyolderan ulang.

2. Gunakan udara bertekanan tinggi (kompressor) supaya peripheral benar-benar bersih dari debu. Atau cukup dengan Hair Dryer (pengering rambut). Tapi ingat atur pada suhu rendah supaya peripheral tidak meleleh.

3. Lepas dan pasang kembali soket-soket peripheral. Hal ini untuk menjamin koneksi yang sempurna pada konektor-konektor peripheral… cukup sekali saja setiap perawatan PC.

4. Perhatikan cara pemasangan Motherboard dan peripheral lainnya apakah ada skrup yang masih kurang atau kendor. Lengkapi dan kencangkan skrup-skrup tersebut

5. Sesuaikan OS dan Aplikasi dengan spesifikasi komputer dan jangan menyimpan data terlalu besar pada Harddisk. ini akan memperberat kinerja PC

6. Buatlah partisi Harddisk yang proporsional. Misal Harddisk 80GB dengan Space Used C tidak lebih dari 5GB akan lebih baik kalau kita buat 3 partisi dengan 10GB untuk C, 35GB untuk D dan 35GB untuk E. Dengan demikin akses untuk System dan loading data akan lebih cepat.

7. Jangan gunakan PC untuk game-game berat kecuali kalau memang komputer Anda dirancang untuk Game.

8. Gunakan Antivirus yang sesuai dan selalu Update, kalau perlu tiap hari. Dengan adanya antivirus yang selalu update akan meringankan cara merawat komputer atau tips perawatan komputer atau PC kita.

9. Gunakan Pendingin Ruangan untuk PCatau kalau tidak memungkinkan bisa dikompensasi dengan cara pemasangan Sirip Pendingin dan Coolling Fan Ekstra apabila suhu processor dirasa terlalu tinggi diatas 36 derajat Celcius. Khususnya ini terjadi pada komputer-komputer jadul.

10. Pada waktu-waktu tertentu lakukanlah Defragment Harddisk untuk menata ulang urutan file-file agar kinerja komputer lebih ringan. Tetapi jangan terlalu sering..!!

11. Lakukan penghapusan atau Remove data atau Aplikasi yang sekiranya tidak efektif (tidak pernah digunakan).

12. Sering-seringlah membersihkan file-file sampah di Recycle Bin.

13. Selalu lakukan Backup pada data-data yang dirasa penting… Anda bisa mengcopynya pada CD… hal ini untuk mengantisipasi jika sewaktu-waktu terkena serangan virus atau terjadi kerusakan fatal pada Harddisk

14. Usahakan listrik Anda tidak drop/mati selama komputer bekerja. Kalau perlu naikkan daya listrik rumah Anda atau lebih baik lagi kalau Anda lengkapi dengan UPS sehingga apabila listrik mati mendadak masih ada waktu untuk menyimpan data dan Shutdown komputer

15. Jangan terlalu lama membiarkan komputer Anda tidak terpakai (tidak pernah dihidupkan sama sekali dalam waktu lama). Paling tidak minimal setiap hari komputer dihidupkan sekitar 1 s/d 2 jam. Hal ini untuk menghangatkan bagian dalam CPU supaya bebas dari kelembaban udara.

16. Hindarkan komputer Anda dari goncangan, getaran dan hentakan apalagi saat komputer menyala, hal ini sangat berbahaya karena dapat menyebabkan kerusakan fatal pada Harddisk

17. Jangan segan-segan memanggil teknisi komputer untuk melakukan perawatan pada komputer Anda, apabila Anda merasa tidak mampu melakukannya.


Bagi kawan-kawan yang ingin download file ini untuk keperluan tugas silahkan Klik download dibawah ini. formatnya doc.

download[4]
By: Agung Wicaksono. Powered by Blogger.

You can replace this text by going to "Layout" and then "Page Elements" section. Edit " About "